PURWAKARTA, garisjabar.com– Pemerintah (Pemkab) Kabupaten Purwakarta menggelar Pasar Murah Pangan Rakyat di halaman Balai Indung Rahayu, Senin (01/04/2024).
Pasar murah yang dilaksanakan Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kabupaten Purwakarta.
Hal ini dilakukan untuk memenuhi kebutuhan pokok masyarakat saat bulan Ramadan. Apalagi mengingat kondisi harga beras yang masih tinggi, padahal menjadi kebutuhan penting dan sangat dicari oleh masyarakat.
Antusias masyarakat menjelang bulan Ramadan dan Idul Fitri, yang didominasi emak-emak rela berdesakan dan mengantri berjam-jam untuk bisa membeli beras murah serta bahan pokok lainnya.
Namun, mereka lakukan karena harga di pasaran masih tinggi.
Hal ini, merupakan salah satu faktor atau upaya mengendalikan dan mengontrol agar tak terjadi inflasi di Kabupaten Purwakarta. Memastikan, selain harga bahan pokok yang terjangkau, produk yang dijual juga berkualitas.
Masyarakat meski berdesakan dan berpanas-panasan selama berjam-jam, mereka tak perduli asalkan bisa mendapatkan harga beras murah.
“Kalau disini untuk 5 kilogram Rp 52 ribu lima ratus, kalau di pasar masih 13-14,”kata Ibu Pupu (53) warga Purwakarta.
Sementara itu, pihak panitia membatasi warga untuk membeli dia kantung beras atau sebanyak 10 kilogram.
Selain beras murah, juga menyediakan bahan pokok lainnya seperti minyak goreng, telur, gula putih, sayuran dengan harga dibawah harga di pasaran. (Rsd)
