PPP Purwakarta Buka Penjaringan Calon Kepala Daerah, H Budi Hermawan Kembalikan Formulir

oleh -130 Dilihat

Garisjabar.com- Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Purwakarta resmi membuka penjaringan bakal calon kepala daerah untuk Pilkada serentak November 2024.

Sementara Budi Hermawan sebagai bakal calon menyerahkan fromulir ke Partai Persatuan Pembangunan (PPP) di Jalan Basuki Rahmat, Kecamatan Purwakarta, Kabupaten Purwakarta.

Ketua Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Purwakarta, Anut Gadang menyampaikan, Bahwa PPP khususnya sesuai PO peraturan organisasi dan keputusan partai, sehingga PPP ini milik masyarakat untuk perhelatan Pilkada untuk siapapun.

“Kami membuka pendaftaran dan memberikan ruang pendaftaran seluas-luasnya kepada masyarakat dengan aturan mekanisme baik dan benar,”kata Anut Gadang, Kamis (9/5/2024).

Menurutnya, dalam penjaringan calon kepala daerah tujuannya agar calon pemimpin yang terseleksi dari partai tersebut benar-benar memiliki integritas dan nilai moral.

Adapun pada hari pertama penjaringan calon kepala daerah di DPC PPP Purwakarta tercatat sudah tujuh bakal calon yang mengambil formulir.

“Yang sudah mengembalikan fromulir sampai saat ini, ada lima bakal calon,”ujarnya.

Setibanya di kantor DPC PPP Kabupaten Purwakarta, H Budi Hermawan tampak disambut baik oleh para pengurus partai berlambang Ka’bah.

H Budi Hermawan mengatakan, atas dorongan kordes dan korcam serta para relawan se Kabupaten Purwakarta untuk mendaftarkan diri atau kontestasi Pilkada 2024.

Namun hari ini, H Budi Hermawan dengan kedatangan ke Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Purwakarta, secara resmi mendaftar dan mengembalikan berkas yang sudah diambil beberapa hari yang lalu.

“Sudah dikembalikan dan sudah diterima oleh DPC Partai Persatuan Pembangunan (PPP) sebagai salah satu syarat mengikuti fit and proper test, sekaligus menandai seleksi untuk para calon kepala daerah yang akan diusung (PPP) di pilkada,”kata H Budi Hermawan.

Saat ditanya jika terpilih sebagai Bupati Purwakarta, harapan H Budi Hermawan, Purwakarta mempunyai pemimpin yang berakhlak yang sangat perduli terhadap masyarakatnya, sehingga bagaimana memperhatikan umat yatim piatu Sabilillah serta yang lainnya.

“Jadi pemimpin harus tepat, dan jangan hanya APBD saja kita harus mencari terobosan-terobosan baru terutama tentang anggaran,”ucapnya.

Tak hanya itu, bagaimana berpihak terhadap rakyatnya dan pemerintah itu sendiri. (Rsd)