Uji Coba Jalan Satu Arah Sukajadi Stiabudi Bandung

oleh -283 Dilihat

BANDUNG-Menyusuri kembali jalan yang direkayasa tersebut pada siang tadi. Hasilnya secara keseluruhan terpantau ramai lancar dan hanya sesekali terjadi perlambatan atau antrean kendaraan di sejumlah titik-titik tertentu.Senin (15/7/2019)

Hal ini,penyusuran dimulai dari Jalan Wastukencana dan belok ke arah utara, Jalan Cipaganti. Tepat di depan rumah dinas Wakil Wali Kota dan Sekda Kota Bandung atau persimpangan Jalan Nyland terpantau terjadi antrean kendaraan hingga ke simpang Cipaganti-Pasteur (bawah Flyover Pasupati). Titik ini merupakan setopan pertemuan arus dari arah Cihampelas, Pasteur dan Cipaganti.

Namun,selepas setopan Cipaganti-Pasteur, kendaraan harus belok kiri ke arah Biofarma atau RS Hasan Sadikin (RSHS). Biasanya tepat di depan RSHS kendaraan harus memutar Taman Westhoff, tapi kini tak perlu dan bisa langsung lurus ke Jalan Dr Djundjunan atau mengambil jalur kanan untuk belok ke Jalan Sukajadi.

Sehingga, jalan Sukajadi yang kini menjadi satu arah terpantau lancar. Hanya terjadi perlambatan di sekitar pertokoan dan lajur kiri menuju parkir Mal PVJ. Selepas itu jalan lancar hingga Jalan Setiabudi atau utara Kota Bandung.

Hal tersebut, menyusuri dari arah utara atau simpang Sukajadi-Setiabudi (Telkom Setiabudi) menuju selatan. Di titik ini kendaraan terpantau sangat lancar. Bahkan area wisata belanja Rumah Mode yang biasa terjadi kemacetan, kini tak terjadi. Sebab jalan di sekitar tersebut sudah dibuat satu arah dan tak ada lagi penyempitan jalan.

Setelah melewati Rumah Mode, tepatnya di Taman Macan Setiabudi kendaraan dipecah. Kini kendaraan dari arah utara yang akan langsung ke pusat kota atau kembali ke Pasteur dan Sukajadi bisa melewati Jalan Cipaganti. Sementara yang akan menuju ke Jalan Cihampelas tetap lewat jalan normal. Terpantau Jalan Cipaganti pada Kamis siang cukup lancar dan kendaraan bisa melaju hingga 40-60 kilometer per jam.

Meski jalan sudah terpecah, Jalan Cihampelas tetap mengalami kepadatan. Terutama di sekitar mal Ciwalk. Di tempat ini antrean disebabkan oleh kendaraan yang akan masuk ke Ciwalk dan ojek online parkir sembarangan, bahkan melawan arus agar cepat tiba ke tujuan. Selepas Ciwalk, arus kendaraan kembali lancar kembali.

Sementara itu Wali Kota Bandung Oded M Danial mengakui uji coba tersebut sempat menyebabkan kemacetan. Hanya saja, kini Oded menyebut kemacetan sudah bisa teratasi dan arus lalu lintas kembali lancar.

“Memang awalnya macet karena banyak warga yang belum tahu, sekarang mah lancar,” ujar Oded.

Sambung Oded telah memerintahkan jajarannya di bawah komando Wakil Wali Kota Bandung Yana Mulyana untuk tetap membuka saluran komunikasi dengan publik sebagai bahan evaluasi uji coba tersebut. “Kan harus sesuai dengan semangat kita, semangat untuk terus memperbaiki,”ucap Oded.(Frn)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *