Garisjabar.com– Pesta rakyat penyambutan Gubenur Jawa Barat yang digelar di Lembur Pakuan Desa Sukasari, Kecamatan Dawuan, Kabupaten Subang. Kamis (20/2/2025).
Sebelum pesta rakyat digelar, Dedi Mulyadi pun langsung menyempatkan berziarah ke tempat pemakaman orang tuanya di Lembur Pakuan.
Selain itu, acara pertunjukan pesta rakyat tersebut, dimeriahkan dengan kesenian tradisional seperti Sisingaan, Angklung, Calung, Barongsai, Tarian Bali sebagai simbol keragaman budaya.
Selain itu, juga berbagai hasil pertanian turut dalam acara arak-arakan, yang nantinya berkeliling kampung menuju kediamannya.
Saat kedatangan Gubenur Jawa Barat Dedi Mulyadi pasca dilantik di Istana Negara, langsung disambut ribuan warga dan tarian-tarian khas.
Dengan berlangsungnya arak-arakan, Dedi Mulyadi pun menunggangi kuda yang diiringi kereta kencana.
Namun, acara pesta rakyat penyambutan ini, akan ditutup dengan pergelaran wayang golek yang menghadirkan kolaborasi empat dalang.
Pada saat di wawancara terkait program ke depan oleh awak media, Gubernur Jabar Dedi Mulyadi mengatakan memimpin Jabar akan fokus pada pembangunan Sumber Daya Manusia dan kesejahteraan masyarakat serta infrastruktur.
“Seluruh janji kampanye yang saya sampaikan itu harus direaliasikan untuk kepentingan publik, terutama terkait kesejahteraan dan peningkatan kualitas sumber daya manusia rakyat Jabar, termasuk pembangunan infrastruktur,” kata Dedi Mulyadi.
Selain itu, peningkatan SDM tentunya menjadi prioritas utama, dengan trobosan meningkatkan kualitas pendidikan.
“Kualitas mutu pendidikan akan kita tingkatkan, anak-anak di Jabar wajib sekolah minimal sampai SMA,” ujarnya.
Tak hanya itu, Dedi Mulyadi juga akan meningkatkan anggaran pendidikan untuk pembangunan ruang kelas baru.
“Untuk membangun rumah kelas baru, Rp. 1,3 Triliun kita siapkan, agar anak-anak bisa sekolah nyaman sehingga bisa meningkatkan kualitas pendidikan,” katanya.
Tak hanya meningkatkan SDM masyarakat, Dedi Mulyadi akan fokus pada peningkatan kesejahteraan masyarakat.
“Saya akan meningkatkan pendapatan masyarakat jabar agar lebih sejahtera diantaranya dengan membuka lapangan kerja seluas-luasnya dan memberantas pungli bagi atau calon tenaga kerja yang selama ini banyak meminta uang, dan juga pemberian modal usaha untuk peningkatan UMKM,” ujarnya.
Menurutnya, masyarakat miskin yang masih tinggal di rutilahu atau belum punya rumah, juga akan menjadi prioritasnya.
“Rehab rutilahu untuk warga miskin juga jadi prioritas utama, dan juga tentunya akan memberikan pelayanan kesehatan yang maksimal dalam merata di semua daerah,” ungkapnya.
Dan yang terpenting, menurut Dedi Mulyadi, dirinya akan menuntaskan pembagunan jalan di seluruh Jawa Barat.
“Target saya 3 tahun jalan di Jawa Barat semuanya harus mulus untuk menunjang kegiatan ekonomi masyarakat,” kata Dedi Mulyadi.
Tak hanya itu, bahkan pertanian pun menjadi prioritas utama untuk mendukung kesejahteraan petani sekaligus mendukung program ketahanan pangan instruksi presiden untuk mewujudkan swasembada pangan nasional.
“Perbaikan irigasi, jalan usaha pertanian hingga bantuan pupuk dan benih akan kita prioritaskan untuk petani agar lebih sejahtera,” ucapnya. (Rsd)