PURWAKARTA-Garisjabar.com
Seluruh pihak di Kabupaten Purwakarta diminta untuk membantu mencegah beredarnya berita bohong.Termasuk menyosialisasikan, bahayanya sebuah berita bohong atau hoaks.
Namun acara ini, dilakukan di Bale Yudistira Pemkab Purwakarta, yang dihadiri Bupati Purwakarta yang mewakilinya, Ida Hamidah Kepala Dinas Diskominfo, Polres Purwakarta yang mewakilinya serta para tamu undangan.
Kepala Dinas Diskominfo Jawa Barat Dedi Dharmawan SH.MM, dan bekerja sama dengan Diskominfo Kabupaten Purwakarta, dan mengundang ade-ade tokoh-tokoh untuk menyadarkan teknologi informasi ini apabila tidak hati-hati mengmangfaatkannya mudah dampak berbahaya.
Ia menyebutkan, dan ini meningkatkan literasi digital Masyarakat Jawa Barat terutama di Wilayah Kabupaten Purwakarta, sehingga tidak mudah percaya dengan berita-berita hoaks.
Menurut, Dedi, dengan banyaknya beredarnya berita hoaks atau berita bohong hari ini dengan perkembangan teknologi. Dan hari ini bukan persoalan kecil, kita harus bersama-sama meyadarkan bagi diri kita semua bahwa bahaya dari teknologi dan informasi ini sangat tingginya keuntungan, kita raih apabila mengmangfaatkanya secara maksimal.
” Dan ini setidaknya ada upaya untuk mengurangi dan memberikan kesadaran deterasi kepada masyarakat. Karna hoaks ini bahaya sekali jangan sampai menjadi korban hal-hal tidak ada gunanya permaikan orang,” ujar Dedi. Saat di wawancara Garisjabar.com Jumat (27/9/2019).
Diskominfo berusaha semaksimal mungkin agar kesadaran kita untuk mengisi literasi digital di bidang teknologi informasi secara baik.
“Jangan sampai kita fokus ke teknologi informasi, ternyata kontennya tidak di isi dengan hal-hal lain,” kata dia.
Dan kegitan ini ke 10 selanjutnya nanti rencana di Polres Subang dan Karawang dalam setahun ini 12 kali. (Rsd)
