PURWAKARTA, garisjabar.com- Pengamat Politik Purwakarta Agus Yasin mengatakan kesahajaan dalam berpolitik, Anne Ratna Mustika secara performen menjadi magnet tersendiri bagi Partai Golkar. Begitupun bagi partai- partai lainnya, walaupun secara terbuka tidak mengemuka.
Selain dari isyarat yang tertangkap banyak yang menyimpan harap untuk kembali memimpin Purwakarta disandingkan dengan kader dan atau usungannya.
Menurut Agus Yasin, terlepas masih ada segelintir orang menyangsikan, bahkan upaya-upaya tekanan dari internal partai di Purwakarta dengan berbagai cara dan perlakuan.
“Diakui atau tidak, ketegaran menghadapi situasi pribadi dan ketenangan mengatasi intrik politik. Adalah modal besar yang membuatnya menjadi ibarat mutiara,”kata Agus Yasin. Senin (10/04/2023).
Agus Yasin menyebutkan, hakekatnya Anne Ratna Mustika mampu memainkan ritme politik tanpa berlebihan. Baik dalam menempatkan diri sebagai kader maupun dalam mengartikulasikan peluang dan kesempatan yang semakin menguat dari partainya.
Selain sikapnya sebagai fungsionaris partai senantiasa menunjukkan jiwa korsa yang tinggi. Tercermin dalam kesiapannya untuk mendukung keinginan dan tekad Ketua Umum dalam upaya memenangkan Partai Golkar di Jawa Barat, untuk menjadi yang terbaik serta meraih posisi teratas.
Memang ada sebagian kalangan mengatakan, bahwa Anne Ratna Mustika lemah dalam komunikasi politik.”Boleh-boleh saja beranggapan seperti itu, akan tetapi mereka tidak tahu persis bagaimana langkah politik yang dilakukannya secara diam-diam,”ujar Agus Yasin.
Sementara yang dipahami dan bisa terlihat, sesungguhnya tidak demikian. Anne Ratna Mustika itu cerdik merajut komunikasi tanpa ada yang mampu mendeteksi.
Artinya dengan kesahajaan berpolitiknya adalah kekuatan yang menjadi daya tarik yang sampai saat ini belum ada yang mampu menyisihkannya,”ucap Agus Yasin. (Rsd)
