PURWAKARTA, garisjabar.com- Karnadi (50) asal Desa Cibeber, Kecamatan Kiarapedes, Kabupaten Purwakarta, sukses meraup keuntungan dari hasil budidaya semangka.
Namun dari keuntungan panen semangka mencapai belasan juta rupiah. Hanya dalam kurun waktu kurang lebih dua bulan.
Petani itu, bernama Karnadi (50) ini sukses budidaya tanaman buah semangka jenis Jamaika dan Inul di lahan 2600 meter persegi.
Masa panen buah semangka yang di kelola Karnadi tidak harus di jual ke pasar, namun banyak juga warga yang datang ke lahan pengolahan tanaman semangkanya dengan cara memilih dan memetik langsung ditempat.
Pembeli mengaku lebih senang datang ke kebun tanaman semangkanya, karena bisa memilih dan merasakan terlebih dahulu sample yang di tawarkan oleh Karnadi.
“Saya datang ke sini untuk membeli semangka, dan kebetulan rumah saya tidak jauh dari lokasi kebun semangka ini, buat acara di rumah mau ada temen-teman bermain, rasa semangka di sini sangat manis dan banyak airnya,”kata salah seorang pembeli warga sekitaran Kecamatan Kiarapedes, Purwakarta, Indri Wardayani (20) pada Minggu (21/1/2024).
Karnadi, mengatakan saat awal tanam semangka ini pada musim kemarau kemarin dari dampak El Nino selama beberapa bulan terakhir, awalnya merasa ragu dengan keberhasilan dari menanam semangka, karena warga di sini tidak ada yang menanam semangka, sehingga kebanyakan petani menanam palawija.
“Diwaktu musim kemarau saya menanam semangka, dan sekarang di musim hujan alhamdullilah musim panen,”ujarnya.
Menurutnya, dari musim kemarau sampai saat ini sekitar tujuh puluh harian, sampai ke panen sekitar tujuh puluh lima harian.
“Saya nanam yang pertama kalinya di lokasi ini, karena saya nanam di dua lokasi. Karena di sini rata-rata warga menanam palawija, saya awalnya merasa ragu dan saya punya keyakinan pasti bisa,”kata Karnadi.
Sementara jika dihitung dengan luas lahan 2600 meter persegi di bagi dua titik lokasi, Karnadi bisa menghasilkan sekitar 3 hingga 4 kwintal dalam setiap kali panennya.
“Satu buah semangka beratnya mulai 4 kilogram, tapi ada juga yang berat 7 sampai 9 kilogram. dengan harga Rp.7.000 perkilogram. Biasanya sudah ada pembeli yang datang ke rumah, ada juga yang kita jual secara online dan kita antarkan, bahkan ada juga yang datang ke kebun, namun disini ada dua jenis semangka yang di tanam,”ucapnya. (Rsd)
