Garisjabar.com- Polsek Ciampea, Kabupaten Bogor melakukan evakuasi dua mayat yang ditemukan gantung diri (Gandir) di Kampung Cinangneng Pendopo, RT 06/04, Desa Cinangneng, Kecamatan Tenjolaya, Kabupaten Bogor. Minggu (9/2/2020).
Korban gantung diri bernama Porkon (50). Jasad ditemukan pertama kali oleh anaknya, Rangga (11) dalam posisi tergantung di tiang kayu penyangga dapur rumah, sekitar 12.00 WIB.
Namun, kedua mayat itu ditemukan di saluran irigasi Desa Cibuntu, Kecamatan Ciampea. Mayat tanpa indentitas itu ditemukan dengan posisi tengkurap. Pertama kali ditemukan warga sekitar yang hendak kerja bakti membersihkan saluran irigasi Cibuntu.
Kapolsek Ciampea, Kompol Anak Agung Raka membenarkan, dalam sehari ada dua orang yang meninggal dunia di lokasi yang berbeda. “Iya benar,” ujar Agung, Senin (10/2/2020).
Menurutnya, korban gandir atas nama Porkon sudah dikebumikan pihak keluarga. Mereka tidak dilakukan autopsi karena keluarga sudah mengihklaskannya.
“Karena permintaan pihak keluarga untuk tidak dilakukan autopsi, korban langsung di kebumikan,” kata dia.
Sementara, untuk penemuan mayat tanpa identitas di Desa Cibuntu, Kecamatan Ciampea langsung di bawa ke RSUD Leuwiliang. Lokasi penemuan mayat sudah dipasang garis polisi.
“Belum tahu jenazah tersebut atas nama siapa karena tidak ditemukan identitas korban. Kondisi korban juga sudah tidak bisa di kenali. Diperkirakan korban berusia 30 tahun, dengan ciri-ciri menggunakan celana jeans biru dan kemeja yang sudah rapuh,” ucapnya. (Rht)
