PURWAKARTA, garisjabar.com- RSIA Bunda Fathia Purwakarta dan PT Morula Indonesia resmi peluncuran Klinik Fertilitas Indonesia pada bulan Februari lalu untuk membantu para ayah dan bunda yang berjuang bersama mendapatkan buah hati.
Klinik Fertilitas Indonesia RSIA Bunda Fathia yang berlokasi di Purwakarta, Jawa Barat ini memiliki keunggulan karena didukung oleh PT Morula Indonesia yang sudah memiliki pengalaman 23 tahun di bidang teknologi reproduksi berbantu.
Selain itu, tindakan inseminasi buatan atau Intrauterine Insemination (IUI), Klinik Fertilitas Indonesia RSIA Bunda Fathia juga dapat melakukan pemeriksaan analisa sperma dan juga konsultasi program kehamilan.
“Sekitar 10-15% pasangan usia reproduktif mempunyai masalah dengan kesuburan. Faktor-faktor yang mempengaruhi kesuburan dapat berasal dari faktor istri (seperti adanya gangguan haid, miom, kista, sumbatan saluran telur), faktor suami (kelainan sperma, gangguan pengeluaran sperma), faktor keduanya, atau faktor yang belum terjelaskan (Unexplained Infertility). Di Indonesia, diprediksi terdapat 4 juta pasangan yang mengalami infertilitas,”kata dr. Tri Mulya Fitriasari, Sp.OG yang merupakan dokter spesialis kebidanan dan kandungan di RSIA Bunda Fathia Purwakarta.
Namun salah satu program kehamilan adalah inseminasi buatan atau Intrauterine Insemination (IUI) dengan metode mendekatkan sperma (yang sudah melalui proses washing sperm) dengan sel telur secara natural di dalam rahim.
Sementara itu, tujuannya yakni meningkatkan jumlah sperma yang berhasil sampai di tuba falopi. Dengan begitu, metode ini diharapkan mampu meningkatkan kesempatan sel telur untuk dibuahi sperma.
Tri Mulya Fitriasari, Sp.OG juga menjelaskan, inseminasi merupakan cara pilihan untuk kasus-kasus seperti disfungsi ereksi, ejakulasi retrograde, kelainan anatomi penis (hypophasdia) nilai analisis sperma yang tidak normal, gangguan masa subur, endometriosis derajat ringan, serta pada kasus unexplained infertility.
“Upaya inseminasi umumnya dapat dilakukan sampai 3 kali, jika gagal bisa melanjutkan dengan program IVF atau bayi tabung,”ujarnya. Kamis (31/3/2022).
Selain itu, Klinik Fertilitas Indonesia selain berdiri di Purwakarta, ada di kota besar lainnya seperti Palembang, Solo, Sragen, Pekanbaru, Bandung, Lampung, Samarinda dan akan segera tersedia di kota-kota besar yang ada di Indonesia.
Seluruh cabang Klinik Fertilitas Indonesia termasuk RSIA Bunda Fathia didukung penuh oleh Klinik Fertilitas Indonesia dalam hal kompetensi tenaga kesehatan dan juga segi pemasarannya.
Menurutnya, tujuan mendirikan Klinik Fertilitas Indonesia di RSIA Bunda Fathia untuk membantu pasangan suami istri di Purwakarta dan sekitarnya yang kesulitan mendapatkan buah hati.
Kata Winda sebagai Customer Activation Manager pada acara peresmian, harapan kami dengan hadirnya kami di RSIA Bunda Fathia masyarakat Purwakarta tidak perlu ke luar kota untuk mendapatkan layanan Program Kehamilan.
Menurut Winda, mengapa memilih kerjasama dengan PT. Morula Indonesia dalam penyelenggaraan Klinik Fertilitas Indonesia di RSIA Bunda Fathia.
Ia mengatakan, karena rekam jejak yang bagus, dan pengalaman kisah sukses salah satu owner RSIA Bunda Fathia dan banyak teman yang berhasil mendapatkan buah hati setelah mengikuti program kehamilan di Morula IVF. Sehingga kami tidak ragu untuk bekerjasama dengan PT.Morula Indonesia untuk mendirikan Klinik Fertilitas Indonesia.
Winda menyebutkan, kehadiran Klinik Fertilitas Indonesia RSIA Bunda Fathia di Kota Purwakarta ini dapat bermanfaat dan membantu para pejuang buah hati di Kota Purwakarta dan sekitarnya.
Program hamil unggulan yang ada di RSIA Bunda Fathia saat ini adalah Inseminasi Intra Uterin yang kami harapkan menjadi salah satu fasilitas ikhtiar para pejuang buah hati.
Namun Ia juga berharap para pejuang buah hati bisa merasakan layanan tersebut dengan aman, nyaman, sesuai syariah dan biaya terjangkau di RSIA Bunda Fathia. Selain itu karena saat ini Klinik Fertilitas Indonesia sudah hadir di Kota Purwakarta.
“Maka dapat memangkas biaya transportasi dan akomodasi para pejuang buah hati,”ucap dr. Herlina Diputri, selaku Direktur Utama RSIA Bunda Fathia Purwakarta. (Rsd)