Garisjabar.com- Pertunjukan air mancur Sri Baduga yang begitu dinantikan oleh warga Purwakarta akan digelar malam ini di Taman Sri Baduga Situ Buleud, banyaknya warga yang kecewa.
Acara yang menjadi bagian dari rangkaian perayaan ulang tahun Kabupaten Purwakarta yang telah memikat hati ribuan warga sejak pengumuman dilakukan beberapa hari lalu.
Namun, semangat untuk menyaksikan pertunjukan tersebut berubah menjadi kekecewaan bagi sebagian warga yang tidak berhasil memperoleh tiket masuk.
Pemandangan kerumunan yang memadati sekitar taman telah menjadi pemandangan umum sejak sore hari.
Warga dari berbagai penjuru Purwakarta berbondong-bondong datang, mengharapkan bisa mengikuti acara Air Mancur Sri Baduga yang spektakuler ini secara langsung.
Namun, antusiasme yang tinggi dari warga ini juga berdampak pada ketersediaan tiket yang terbatas.
Beberapa warga yang tidak mendapatkan tiket merasa sangat kecewa. “Ini kan untuk warga, kenapa sih diatur seperti ini,” keluh seorang warga yang gagal memasuki area pertunjukan.
“Saya jauh-jauh datang tapi tidak bisa melihat pertunjukan Air Mancur. Kemarin tiketnya habis, pemerintah ini gimana sih,”ujarnya dengan nada kecewa.
Kekecewaan seorang warga Plered, Suryani saat ia mengutarakan dugaannya bahwa tiket untuk pertunjukan Air Mancur Sri Baduga malam ini telah diprioritaskan untuk keluarga pegawai negeri sipil (PNS).
“Distribusi tiket ini kan seharusnya untuk warga umum, bukan hanya untuk keluarga PNS,”kata seorang warga yang mengungkapkan kekecewaannya kepada wartawan, Sabtu (20/07/24)
Pernyataan ini menimbulkan polemik di tengah-tengah masyarakat yang sedang menantikan acara Air Mancur Sri Baduga tersebut dengan antusias.
Beberapa warga merasa bahwa pemerintah setempat seharusnya lebih transparan dan adil dalam mengelola distribusi tiket untuk acara-acara publik seperti ini. (Rsd)